Rusia berulang kali menegaskan, AS dan sekutu Barat memanfaatkan Ukraina untuk berperang melawannya. Namun Barat dan Ukraina menolak anggapan itu.
Disebutkan Ukraina hanya ingin mempertahankan diri melawan perampasan tanah oleh Rusia.
Lebih lanjut Peskov mengatakan, Moskow terus berhubungan dengan Beijing terkait inisiatif gencatan senjata yang ditawarkan China pada bulan lalu.
"Negara besar, raksasa, kuat, dan berwibawa seperti China tidak akan gagal menyampaikan suaranya dalam masalah-masalah yang menjadi agenda dunia. Kami sangat memperhatikan semua ide dari sahabat kami di Beijing," kata Peskov.