Sah! Trump Naikkan Tarif untuk China Jadi 104 Persen, Paksa Negosiasi

Anton Suhartono
Karoline Leavitt mengumumkan tarif baru terhadap China 104 persen mulai Rabu (9/4) (Foto: AP)

WASHINGTON, iNews.id - Amerika Serikat (AS) akan menerapkan tarif baru terhadap produk China sebesar 104 persen terhitung mulai Rabu (9/4/2025) waktu AS. Angka tersebut merupakan akumulasi dari tiga kali kebijakan tarif baru yang dikenakan Presiden Donald Trump kepada China.

Setelah dilantik sebagai presiden atau pada akhir Januari, Trump mengenakan tarif 20 persen untuk China. Kemudian pada 2 April, dia menambahkan kembali tarif resiprokal sebesar 34 persen.

Merespons pembalasan China yang juga menerapkan tarif yang sama, 34 persen, Trump marah hingga menambah lagi besaran tarif untuk Beijing sebesar 50 persen, sehingga totalnya menjadi 104 persen.

"Akan ada tarif 104 persen yang berlaku terhadap China malam nanti, pada tengah malam," kata Juru Bicara Gedung Putih, Karoline Leavitt, pada Selasa, seperti diutip dari Anadolu, Rabu (9/4/2025).

Meski demikian, lanjut dia, Trump tetap memberi ruang kepada China untuk menegosiasikan kembali tarif tersebut. Jika China mau membuat kesepakatan, Trump akan menerima dengan senang hati.

Lebih lanjut dia mengatakan Trump yakin China akan membuat kesepakatan dengan AS.

"China melakukan kesalahan karena membalas (tarif resiprokal)," ujarnya.

Leavitt kembali mengulangi pernyataan Trump saat merespons pembalasan China soal tarif 34 persen. Menurut dia, China tak paham bagaimana cara membalasnya.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
5 jam lalu

Identitas 3 Astronaut China yang Terdampar di Luar Angkasa Terungkap!

Sains
5 jam lalu

Tragis! 3 Astronaut China Terlantar di Luar Angkasa gegara Tabrak Puing Antariksa

Nasional
12 jam lalu

Udang Indonesia Kembali Masuk Pasar AS usai Lolos Uji Radioaktif, 106 Ton Dikirim

Internasional
17 jam lalu

Nah, Angkatan Udara Amerika Kekurangan 300 Jet Tempur untuk Penuhi Target Trump

Internasional
1 hari lalu

Tak Kirim Delegasi AS ke KTT G20, Trump Tuduh Afsel Langgar HAM soal Pembunuhan Warga Kulit Putih

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal