Selesai Perang Lawan Iran, Israel Gempur Yaman Gelar Operasi Bendera Hitam

Anton Suhartono
Israel mengumumkan operasi militer baru, Bendera Hitam, terhadap kelompok Houthi Yaman, Minggu (6/7) (Foto: AP)

TEL AVIV, iNews.id - Israel mengumumkan operasi militer baru, Bendera Hitam, terhadap kelompok Houthi Yaman, Minggu (6/7/2025). Pengumuman itu disampaikan Menteri Pertahanan Israel, Israel Katz, setelah rudal Houthi menyerang Bandara Ben Gurion, Tel Aviv.

Militer Israel melancarkan serangan terhadap beberapa pelabuhan, pembangkit listrik, serta kapal kargo.

"Sebagai bagian dari Operasi Bendera Hitam, Pasukan Pertahanan Israel (IDF) melancarkan serangan dahsyat terhadap target teroris Houthi di pelabuhan Al Hodeida, Salif, dan Ras Isa, pembangkit listrik Ras Katib, serta kapal Galaxy Leader, yang direbut oleh Houthi sekitar 2 tahun lalu," kata Katz, seperti dikutip dari Sputnik, Senin (7/7/2025).

Katz mengulangi ancamannya terhadap Houthi dengan menjadikan Yaman sebagai Iran, merujuk kepada perang 12 hari pada bulan lalu.

Namun juru bicara militer Houthi Yahya Saree mengatakan, pihaknya berhasil mencegat serangan Israel.

"Angkatan Udara Yaman saat ini menangkis agresi Zionis terhadap negara kita," kata Saree.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
11 jam lalu

Gempur Hadhramaut, Saudi Incar Senjata dan Kendaraan Militer Kelompok Separatis Yaman

Internasional
12 jam lalu

Gempur Pelabuhan Al Mukalla Hadhramaut Yaman, Ini Penjelasan Arab Saudi

Internasional
12 jam lalu

Militer Arab Saudi Serang Hadhramaut Yaman, Ada Apa?

Internasional
2 hari lalu

Kelompok Houthi Yaman Tak Segan-Segan Serang Posisi Israel di Somaliland

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal