Sepupu Pendiri Gerakan Black Lives Matter Meninggal usai Dilumpuhkan Polisi Pakai Taser

Ahmad Islamy Jamil
Rekaman kamera saa Keenan Anderson dilumpuhkan oleh polisi di California, AS. (Foto: tangkapan layar/LAPD)

Sejak Mei 2020, gelombang protes dan kerusuhan terhadap kekerasan polisi dan ketidakadilan rasial melanda seluruh Amerika Serikat dan beberapa bagian dunia lainnya. Kerusuhan sosial besar-besaran dipicu oleh kematian orang pria kulit hitam Amerika bernama George Floyd. Lelaki keturunan Afrika itu meninggal dalam tahanan polisi di Minneapolis. 

Setelah kematian Floyd, gerakan Black Lives Matter, yang menentang kekerasan bermotif rasial terhadap warga kulit hitam di Amerika Serikat kian intensif.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Internasional
8 jam lalu

Trump Tegaskan Tak Pernah Mabuk, Peringatkan Anak-anaknya Tak Konsumsi Narkoba

Internasional
10 jam lalu

Trump: Tak Ada Presiden Amerika yang Berani Serang Iran

Internasional
11 jam lalu

Wah, Gelombang Pengakuan Genosida Israel di Gaza Akan Digulirkan di Amerika

Internasional
11 jam lalu

Trump: Perang Rusia-Ukraina Bikin Saya Jengkel!

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal