BEIRUT, iNews.id - Pejuang Hizbullah Lebanon menyerang wilayah Israel semakin dalam. Kota pelabuhan Haifa serta Tiberias menjadi sasaran terbaru, Minggu (6/10/2024).
Militer Israel menyatakan lima roket diluncurkan dari Lebanon menghantam Haifa. Serangan itu menyebabkan sedikitnya 10 orang luka. Sebagian korban merupakan pengunjung restoran yang dihantam roket. Selain itu roket juga mendarat di sebuah rumah dan jalan utama kota tersebut.
Itu merupakan kali pertama kali warga Haifa menyaksikan langsung roket-roket Hizbullah mendarat di dalam kota mereka.
Sirine peringatan udara meraung-raung sebelumnya, memicu kepanikan warga yang berbondong-bondong menuju tempat perlindungan. Benar saja sistem pertahanan udara Iron Dome gagal mencegat roket-roket tersebut.
Haifa merupakan kota terbesar di Israel utara berpenduduk sekitar 300.000 jiwa. Kota ini memiliki pelabuhan, kilang minyak, dan kompleks industri. Haifa dianggap sebagai target utama dalam serangan Hizbullah dan tentunya sangat tidak diinginkan Israel karena akan berdampak pada sektor Israel.
Militer Zionis juga mengaktifkan peringatan di wilayah Galilea Atas setelah mendeteksi 15 roket. Beberapa dari roket itu bisa dicegat.