SINGAPURA, iNews.id - Maskapai penerbangan Singapore Airlines (SIA) kembali menerbangkan pesawat Boeing 737 Max 8, Rabu (30/12/2020), setelah 20 bulan dikandangkan terkait kecelakaan di Indonesia dan Ethiopia.
Melalui anak usahanya, SilkAir, pesawat itu akan dioperasikan kembali kemungkinan dalam waktu dekat dari Bandara Changi. Untuk saat ini baru satu dari enam unit Boeing 737 Max 8 milik SIA yang dipulangkan ke Bandara Changi.
Pesawat yang sempat dikandangkan di bandara Alice Springs, Australia, itu tiba di Bandara Changi pada Rabu sore.
SIA mengaku telah menerima izin dari Otoritas Penerbangan Sipil Singapura (CAAS) untuk menerbangkan kembali pesawat tersebut, meski persetujuan untuk layanan komersial belum diberikan.
"Keamanan pelanggan dan staf kami merupakan prioritas utama di Singapore Airlines. Kami akan terus bekerja sama dan dipandu oleh regulator untuk mengoperasikan Boeing 737 Max 8," demikian pernyataan SIA, dikutip dari The Straits Times, Kamis (31/12/2020).
SIA tidak menjelaskan secara rinci rute mana yang akan dilayani pesawat tersebut.