Singapura Larang Guru Gunakan Aplikasi Zoom setelah Insiden Cabul

Ahmad Islamy Jamil
Penggunaan aplikasi zoom untuk rapat (ilustrasi). (Foto: AFP)

SINGAPURA, iNews.id – Kementerian Pendidikan Singapura mulai hari ini telah menangguhkan penggunaan aplikasi konferensi video Zoom bagi para guru. Keputusan itu menyusul “insiden sangat serius” pada pekan pertama masa karantina (lockdown) nasional untuk menekan wabah virus corona (Covid-19), ketika sekolah-sekolah menerapkan pembelajaran berbasis rumah.

Insiden sangat serius yang dimaksud adalah munculnya gambar dan komentar-komentar cabul di layar aplikasi tersebut ketika para remaja perempuan sedang mengikuti mata pelajaran geografi bersama guru mereka secara daring. Gambar dan komentar-komentar porno itu ditampilkan oleh dua lelaki yang menyusup ke dalam konferensi video kelas itu.

Pengguna Zoom meningkat drastis setelah jutaan, bahkan miliaran penduduk dunia terpaksa bekerja dan belajar dari rumah menyusul meluasnya wabah Covid-19. Sayangnya, aplikasi milik perusahaan Zoom Video Communications Inc tersebut saat ini memang memiliki masalah keamanan bagi privasi para penggunanya.

“Ini adalah insiden yang sangat serius,” kata pejabat Divisi Teknologi Pendidikan Kementerian Pendidikan Singapura, Aaron Loh, dikutip AFP, Jumat (10/4/2020).

Dia menuturkan, Kementerian Pendidikan Singapura saat ini tengah menyelidiki pelanggaran keamanan tersebut. “Sebagai tindakan pencegahan, guru kami akan menangguhkan penggunaan Zoom mereka sampai masalah keamanan ini diselesaikan,” ujarnya.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Destinasi
2 hari lalu

Detik-Detik Roller Coaster Berhenti Mendadak, Evakuasi Menegangkan!

Internasional
3 hari lalu

Roller Coaster Universial Studios Singapura Mogok, Pengguna Dievakuasi di Tengah Hujan

Internasional
4 hari lalu

Singapura Perketat Aturan Masuk, Maskapai dan Pilot Bisa Didenda Ratusan Juta Rupiah

Internasional
4 hari lalu

Singapura Perketat Aturan Masuk, Pelancong Bisa Dilarang Naik Pesawat sejak Negara Asal

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal