Wei Sheng, profesor di Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Huazhong mengatakan kepada stasiun televisi CCTV, berdasarkan hasil uji coba terbaru, vaksin dari China, termasuk Sinovac, efektif melawan varian Delta.
Hal ini bisa dilihat dari pengalaman pencegahan dan pengendalian epidemi di Guangzhou, Provinsi Guangdong, wilayah yang diterjang wabah varian asal India tersebut.
Disebutkan, risiko penyakit parah di kalangan warga yang sudah divaksin jauh lebih kecil dibandingkan mereka yang belum disuntik.
"Hal inilah yang menunjukkan bahwa vaksin itu bersifat protektif," ujar Wei.