Berlin dan Washington DC belum secara resmi mengonfirmasi berita tersebut.
Namun, Scholz terkesan sangat berhati-hati dalam membuat keputusan terkait pengiriman senjata ke Kiev. Jika salah langkah, keputusan yang dibuat Berlin bisa saja memicu Rusia untuk meningkatkan perang di Ukraina. Bahkan, ada risiko yang lebih besar jika aliansi NATO sampai terseret langsung ke dalam konflik tersebut.