"Saya menyaksikan polisi menangkap orang sebanyak mungkin, bahkan warga yang tidak ikut demonstrasi dan berdiri di samping jalan untuk sekedar menonton atau berfoto," ujarnya.
Pihak berwenang India dilaporkan mengembalikan delapan warga Myanmar yang menyeberangi perbatasan.
Sementata itu kepala desa di perbatasan wilayah India mengatakan puluhan warga Myanmar mengantre untuk menyeberangi perbatasan.
Sebelumnya polisi Myanmar yang lebih dulu menyeberang ke India memberikan pernyataan mengejutkan, dia dipaksa menembak demonstran hingga mati. Dia menolak perintah itu dan memutuskan mundur. Keesokan harinya dia kabur diam-diam melintasi perbatasan.