Tak Terima Dituduh Incar Warga Sipil, Rusia: Ukraina Jadikan Penduduk sebagai Tameng

Anton Suhartono
Dubes Rusia untuk PBB Vasily Nebenzia membantah tentaranya mengincar penduduk dan infrastruktur sipil di Ukraina (Foto: Reuters)

NEW YORK, iNews.id - Duta Besar Rusia untuk PBB Vasily Nebenzia menepis tuduhan tentaranya mengincar infrastruktur dan warga sipil di Ukraina selama invasi yang dimulai sejak Kamis lalu. Dia justru menuduh kelompok nasionalis Ukraina menjadikan warga sipil sebagai tameng manusia.

"Presiden (Vladimir) Putin dan Kementerian Pertahanan Rusia secara eksplisit dan tegas menyatakan, tidak akan ada serangan yang menargetkan infrastruktur sipil, tapi kelompok nasionalis menggunakan warga sipil sebagai tameng manusia," kata Nebenzia, dalam pertemuan Dewan Keamanan PBB, Jumat (25/2/2022) waktu New York.

Lebih lanjut dia menyinggung draf resolusi Dewan Keamanan PBB yang mengutuk serangan negaranya terhadap Ukraina.

Dia bahkan menuduh draf resolusi yang diajukan oleh Amerika Serikat itu sebagai langkah brutal.

"Draf resolusi Anda merupakan langkah brutal dan tidak manusiawi lainnya di papan catur Ukraina," kata Nebenzia.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
17 jam lalu

Trump Sebut 30.000 Orang di Ukraina Tewas dalam Perang Lawan Rusia

Internasional
18 jam lalu

Trump Ungkap Alasan Sulitnya Damaikan Perang Rusia dan Ukraina

Internasional
19 jam lalu

Trump Klaim Perdamaian Rusia-Ukraina Semakin Dekat

Internasional
2 hari lalu

Update Korban Perang Thailand-Kamboja: 27 Orang Tewas termasuk Warga Sipil

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal