Tanah di Permukiman Retak akibat Letusan Gunung Taal Filipina, Lahar Bisa Keluar dari Bawah

Anton Suhartono
Tanah di permukiman warga retak akibat letusan Gunung Taal, Filipina (Foto: AFP)

MANILA, iNews.id - Dampak gempa vulkanik dari letusan Gunung Taal, Filipina, menyebabkan retakan permukaan tanah di permukiman warga. Ratusan kali gempa terjadi sejak Gunung Taal meletus pada Minggu (12/1/2020) sampai saat ini.

Perintah evakuasi pun diperluas ke warga yang wilayahnya mengalami retakan tanah dan hujan abu vulkanik. Retakan terpantau di permukiman beberapa kota terdekat.

Kepala Institut Vulkanologi dan Seismologi Filipina, Renato Solidum mengatakan, retakan itu bisa jadi sebagai pertanda bahwa lahar akan keluar dari bawah tanah.

Meskipun aktivitas gunung terpantau melemah pada Kamis (16/1/2020), Taal masih menyimpan ancaman berbahaya yakni letusan eksplosif.

Tiga kota terdekat dengan gunung berjarak 65 kilometer dari Manila itu berada dalam pengawasan ketat kepolisian. Petugas mencegah warga yang hendak kembali ke rumah.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Nasional
10 jam lalu

Menkum Teken Perjanjian Esktradisi ASEAN: Tak Ada Lagi Safe Haven bagi Pelaku Kejahatan

Internasional
4 hari lalu

Taiwan Bersiap Diterjang Topan Fungwong, Ribuan Orang Dievakuasi

Internasional
4 hari lalu

Usai Porak-porandakan Filipina, Topan Fungwong Menuju Taiwan

Internasional
5 hari lalu

Diamuk Topan Fungwong, Filipina Lumpuh

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal