MANILA, iNews.id - Dampak gempa vulkanik dari letusan Gunung Taal, Filipina, menyebabkan retakan permukaan tanah di permukiman warga. Ratusan kali gempa terjadi sejak Gunung Taal meletus pada Minggu (12/1/2020) sampai saat ini.
Perintah evakuasi pun diperluas ke warga yang wilayahnya mengalami retakan tanah dan hujan abu vulkanik. Retakan terpantau di permukiman beberapa kota terdekat.
Kepala Institut Vulkanologi dan Seismologi Filipina, Renato Solidum mengatakan, retakan itu bisa jadi sebagai pertanda bahwa lahar akan keluar dari bawah tanah.
Meskipun aktivitas gunung terpantau melemah pada Kamis (16/1/2020), Taal masih menyimpan ancaman berbahaya yakni letusan eksplosif.
Tiga kota terdekat dengan gunung berjarak 65 kilometer dari Manila itu berada dalam pengawasan ketat kepolisian. Petugas mencegah warga yang hendak kembali ke rumah.