Pada Jumat, warga Palestina juga berdemonstrasi di tempat lain, yakni dekat Kota Nablus, Tepi Barat, menentang perluasan permukiman Yahudi di Desa Beita.
Bulan Sabit Merah menyatakan, 47 orang terluka akibat terkena tembakan gas air mata dan peluru karet.
Konfrontasi terbaru ini terjadi setelah kelompok nasionalis Yahudi melakukan pawai bendera melalui Yerusalem Timur, wilayah Palestina yang dicaplok Israel. Massa meneriakkan perkataan yang menghina Islam dan bangsa Arab.