Utusan PBB untuk Timur Tengah, Nickolay Mladenov, mengatakan dia terkejut dengan pembunuhan tersebut serta mendesak Israel melakukan investigasi internal standar operasional militer menangani demonstran.
"Israel harus dengan cepat dan independen menyelidiki insiden yang mengejutkan dan tidak dapat diterima ini," tulis Mladenov dalam Tweet-nya.
Palestina ingin mendirikan negara di Tepi Barat, Yerusalem timur, dan Jalur Gaza, wilayah yang direbut Israel dalam perang Timur Tengah 1967.
Orang-orang Palestina, yang memiliki pemerintahan sendiri terbatas di Tepi Barat, mengatakan permukiman Israel di sana akan mencegah mereka sebagai negara yang layak. Banyak negara akan melihat daerah kantong itu sebagai penghalang perdamaian dan ilegal menurut hukum internasional.
Israel membantah hal ini, dengan alasan kebutuhan keamanan serta hubungan alkitabiah dan sejarah dengan tanah tersebut. Pembicaraan damai Israel-Palestina gagal pada 2014.