Tentara Pengawal Pelantikannya Tidur di Area Parkir, Joe Biden Minta Maaf

Djairan
Sejumlah tentara Garda Nasional AS beristirahat di luar Gedung Parlemen Amerika (Capitol), Jumat (22/1/2021). (Foto: Reuters)

WASHINGTON DC, iNews.id – Presiden AS Joe Biden meminta maaf setelah munculnya laporan bahwa ratusan tentara Garda Nasional yang ditugaskan di Gedung Parlemen (Capitol), Washington DC, terpaksa tidur di area parkir mobil. Mereka adalah pasukan pengamanan upacara pelantikan Biden, Rabu (20/1/2021) lalu.

Ada lebih dari 25.000 personel Garda Nasional yang dikerahkan ke Washington DC untuk mengamankan pelantikan presiden dan wakil presiden AS, menyusul insiden penyerangan brutal Gedung Caiptol, 6 Januari lalu. Kamis (21/1/2021) waktu AS, tersebar foto tentara itu di media sosial, di mana mereka terpaksa beristirahat di area parkir terdekat.

Foto itu memicu kemarahan di kalangan politisi, bahkan beberapa gubernur negara bagian menarik pasukan atas kontroversi tersebut. Tak lama setelah masalah itu heboh, Presiden Biden langsung menelepon kepala Biro Garda Nasional pada hari Jumat, meminta maaf dan bertanya apa yang bisa dilakukan.

Sementara itu, Ibu Negara Jill Biden sempat mengunjungi beberapa pasukan di sana untuk mengucapkan terima kasih secara pribadi. Jill diketahui membawa biskuit dari Gedung Putih sebagai hadiah.

“Saya hanya ingin datang hari ini untuk mengucapkan terima kasih kepada Anda semua, karena telah menjaga saya dan keluarga saya dengan aman,” kata Jill, dikutip dari BBC, Sabtu (23/1/2021).

Foto-foto yang menunjukkan ratusan tentara tidur di area parkir itu viral. Banyak yang menyuarakan keprihatinan atas kondisi itu, melihat tentara yang tengah tidur terpapar asap mobil. Bahkan disebutkan, mereka tak difasilitasi akses yang layak ke fasilitas seperti toilet.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Internasional
26 hari lalu

Begini Wujud Autopen, Alat Peniru Tanda Tangan yang Dipermasalahkan Trump kepada Joe Biden

Internasional
27 hari lalu

Mengenal Autopen, Alat Pembuat Tanda Tangan yang Jadi Senjata Trump Serang Joe Biden

Internasional
27 hari lalu

Cabut Instruksi Presiden Era Joe Biden, Trump Sebut AS Dikendalikan Kelompok Kiri

Internasional
27 hari lalu

Wah, Trump Batalkan Seluruh Instruksi Presiden Era Joe Biden yang Diteken Pakai Autopen

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal