Terungkap, Tentara Israel Aniaya Dokter dan Curi Jenazah di RS Al Shifa Gaza

Anton Suhartono
Para dokter dan pasien Rumah Sakit Al Shifa mengungkap perlakuan brutal tentara Israel saat penggerebekan (Foto: Reuters)

GAZA, iNews.id - Para dokter dan pasien Rumah Sakit Al Shifa mengungkap perlakuan tentara Israel saat penggerebekan pekan lalu. Tentara Zionis memukuli petugas medis, menangkap pasien, bahkan mencuri jenazah.

“Tentara Israel menggerebek gedung rumah sakit, menghancurkan peralatan medis, dan memutus aliran listrik,” kata Moataz Harara, seorang dokter di RS Al Shifa, dikutip dari Anadolu, Minggu (26/11/2023).

Harara dan puluhan orang dokter dan pasien lainnya, merupakan kelompok tersisa yang masih bertahan di rumah sakit terbesar di Gaza itu. Sisanya sudah mengungsi ke Gaza Selatan.

Sejak kesepakatan gencatan senjata pada Jumat lalu, tentara Israel meninggalkan rumah sakit tersebut.

“Setelah tentara mundur, generator listrik diledakkan,” ujarnya.

Dia menambahkan, saat ini ada 40 pasien ruang gawat darurat yang harus dievakuasi ke rumah sakit di Gaza Selatan karena membutuhkan perawatan medis segera. Gencatan senjata kemanusiaan yang berlangsung hingga Senin mendatang diharapkan bisa menyelamatkan mereka. 

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
3 jam lalu

Serangan Israel ke Gaza Tewaskan 104 Orang dalam Semalam, Begini Komentar Trump

Internasional
8 jam lalu

PBB Terkejut Israel Bantai 100 Lebih Warga Gaza dalam Semalam saat Gencatan Senjata

Internasional
8 jam lalu

Warga Gaza Trauma Diserang Israel Lagi: Saya Kira Perang Telah Berakhir!

Internasional
9 jam lalu

Pasukan Israel Masih Serang Gaza Setelah Bunuh 104 Orang

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal