Thailand Benarkan Gunakan Bom Klaster Serang Kamboja, tapi...

Anton Suhartono
Militer Thailand membenarkan tuduhan Kamboja mengenai penggunaan bom klaster atau munisi tandan dalam pertempuran (Foto: Facebook/RTAF)

Sebelumnya Juru Bicara Kementerian Pertahanan (Kemhan) Kamboja Maly Socheata menyebut militer Thailand menggunakan bom klaster yang dijatuhkan dari jet tempur F-16.

Thailand melancarkan serangan di dua lokasi menggunakan bom klaster.

Menurut Maly, bom klaster digunakan Thailand pada Kamis (24/7/2025). Bom yang sama juga digunakan Thailand dalam serangan pada Jumat (25/7/2025) pagi. Dari tujuh serangan tersebut, dua di antaranya menggunakan bom klaster yakni ke wilayah Khloch, Desa Techo Ngom, 

“Sehubungan dengan hal ini, perlu dicatat bahwa tentara Thailand menggunakan bom klaster, menyerang wilayah Kamboja secara ilegal. Tindakan agresi ini, yang brutal dan tidak manusiawi, melanggar hukum internasional, termasuk Konvensi Munisi Tandan," katanya.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Nasional
3 hari lalu

Temuan 250 Ton Beras Ilegal di Sabang: Permohonan Impor Ditolak, Izin Pengiriman Disetujui

Nasional
4 hari lalu

Kronologi 250 Ton Beras Ilegal asal Thailand Masuk RI lewat Sabang, Langsung Disegel Mentan

Internasional
4 hari lalu

Jatuh dari Panggung Ajang Miss Universe, Miss Jamaika Gabrielle Masih Dirawat di ICU

Internasional
7 hari lalu

Bus Sleeper Masuk Sungai Sedalam 5 Meter, 13 Orang Tewas 10 Hilang

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal