Tokoh Partai Republik Ramai-Ramai Desak Trump Akui Kekalahan

Ahmad Islamy Jamil
Presiden AS Donald Trump. (Foto: AFP)

WASHINGTON DC, iNews.id – Presiden AS Donald Trump menghadapi tekanan yang kian meningkat dari para tokoh Partai Republik, memintanya agar mengakui kekalahan di Pilpres AS 2020. Tak hanya itu, ada juga dari mereka yang mendesak Trump untuk segera memulai proses transisi kekuasaan kepada Presiden Terpilih, Joe Biden.

Bloomberg melansir, akhir pekan lalu, beberapa sekutu utama Trump tampaknya telah kehilangan kesabaran menghadapi sikap keras kepala presiden ke-45 AS itu. Sebut saja Senator Lisa Murkowski dari Alaska dan Kevin Cramer dari North Dakota—beberapa di antara sekutu paling kuat Trump. Pada Minggu (22/11/2020), mereka menyerukan agar transisi ke pemerintahan Biden segera dimulai.

Sementara, Senator Pat Toomey memberikan selamat kepada Biden atas kemenangannya di Pilpres 2020. Ucapan itu disampaikan Toomey setelah Trump kembali mengalami kekalahan dalam gugatan hukum terkait hasil penghitungan suara di Negara Bagian Pennsylvania.

Sikap para politikus Partai Republik tersebut menunjukkan adanya pemahaman sama yang berkembang di dalam parpol itu, bahwa mereka mengakui Biden sebagai presiden terpilih AS. Pernyataan para tokoh di partai itu juga menyiratkan bahwa penundaan transisi kekuasaan berisiko menghambat program-program penting di Amerika Serikat, seperti tanggap pandemi Covid.

Penasihat hukum Trump, Chris Christie, pada Minggu kemarin mengatakan bahwa tim hukum sang presiden telah menjadi “aib nasional”. Itu lantaran Trump mendorong teori konspirasi tentang kecurangan pemilu dalam serangkaian penampilan di media yang aneh.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Internasional
3 jam lalu

Nah, Angkatan Udara Amerika Kekurangan 300 Jet Tempur untuk Penuhi Target Trump

Internasional
18 jam lalu

Tak Kirim Delegasi AS ke KTT G20, Trump Tuduh Afsel Langgar HAM soal Pembunuhan Warga Kulit Putih

Internasional
19 jam lalu

Profil James D Watson, Ilmuwan Penemu Struktur DNA yang Sempat Diboikot Lembaga Riset

Internasional
19 jam lalu

Militer China Operasikan Kapal Induk Terbesar, Amerika Patut Waspada

Internasional
20 jam lalu

Mengejutkan, Amerika Tak Kirim Seorang Pejabat pun ke KTT G20 di Afrika Selatan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal