DHAKA, iNews.id - Topan Fani yang mulai melemah melanda Bangladesh, Sabtu (4/5), setelah sebelumnya menghancurkan negara bagian Odisha di India timur pada Jumat (3/5).
Pihak berwenang mengatakan mereka menyelidiki sedikitnya 12 kematian di India dan sedikitnya empat korban tewas di Bangladesh.
Dalam 24 jam sebelum Topan Fani tiba, sekitar 1,2 juta orang di India dievakuasi. Hal ini dilakukan untuk mencegah jatuhnya korban yang lebih besar. Di Bangladesh, satu juta orang sudah diungsikan untuk mengantisipasi hal serupa.
Topan Fani diturunkan tingkatnya menjadi depresi tropis ketika menyapu Bangladesh.
"Sudah tidak ada kekhawatiran akan terjadinya bencana besar, karena badai sudah melemah," kata Direktur Departemen Meteorologi Bangladesh Shamsuddin Ahmed, seperti dilaporkan Associated Press, Minggu (5/5/2019).
Sebelumnya, Topan Fani menghantam wilayah India bagian timur dengan angin kencang berkecepatan hingga 200 kilometer (125 mil) per jam pada Jumat (3/5/2019). Sedikitnya dua orang tewas akibat topan tersebut.