Topan Rai Renggut 31 Nyawa di Filipina, Hancurkan Gereja dan Gedung Olahraga

Anton Suhartono
Korban tewas terjangan angin Topan Rai di Filipina bertambah menjadi 31 orang (Foto: Reuters)

MANILA, iNews.id - Korban tewas akibat terjangan Topan Rai di Filipina terus bertambah setelah tim SAR menjangkau daerah-daerah terdampak parah. Hingga Sabtu (18/12/2021) sore, 31 orang tewas, empat di antaranya akibat tertimpa pohon tumbang dan 27 karena sebab lain, seperti tersapu banjir.

Rai, atau disebut warga lokal dengan Odette, merupakan badai tropis ke-15 yang menerjang Filipina sepanjang 2021 dan paling mematikan. Topan ini juga memaksa lebih dari 300.000 orang mengungsi ke pusat-pusat penampungan. Topan tersebut masuk dalam kategori 5 atau  level tertinggi yang membawa angin 195 km per jam sebelum mendarat di Filipina pada Kamis.

Cebu dan Bohol merupakan wilayah yang paling parah terdampak angin topan dan berstatus keadaan darurat sehingga bisa mendapatkan dana dari pemerintah pusat.

"Odette sangat kuat. Hampir 95 persen rumah di Pulau Dinagat hilang atapnya," kata Wakil Gubernur Provinsi Surigao del Norte, Nilo Demerey, dikutip dari Reuters.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
7 jam lalu

Filipina Bantah Pelaku Penembakan Komunitas Yahudi di Australia Berlatih di Mindanao

Buletin
1 hari lalu

Banjir Rendam 8 Desa di Bali, Rumah Rusak dan Kendaraan Terseret Arus

Buletin
2 hari lalu

Banjir Susulan Terjang Batu Busuak, Evakuasi Warga Berlangsung Dramatis

Nasional
2 hari lalu

Prabowo bakal Tinjau Lokasi Bencana Sumatra Seminggu Sekali, Pantau Langsung Penanganan dan Rehabilitasi

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal