"Kekuasan terornya sudah berakhir, dan musuh kita berlari, sangat-sangat ketakutan. Orang-orang yang mengancam masyarakat kita tidak memiliki kesempatan melawan kekuatan militer AS," tuturnya.
Sehari setelah tewasnya Al Baghdadi, pasukan AS kembali menggelar operasi yang menewaskan juru bicara ISIS Abu Hassan Al Muhajir. Beberapa hari kemudian ISIS mengumumkan pemimpin baru Al Hashimi.
Perayan Hari Veteran ditandai dengan peletakan karangan bunga yang dilakukan Trump di taman makam pahlawan Arlington, dekat Washington. Setelah itu Trump pergi ke New York di mana dia menyampaikan pidato.
Trump mendapat kritikan setelah mengumumkan penarikan penuh pasukan AS dari Suriah pada bulan lalu. Keputusan itu bisa memberi kesempatan bagi ISIS untuk berkembang.
Namun dia tak mengubah keputusan. Hanya ratusan tentara AS yang tetap tinggal di Suriah, itu pun hanya untuk menjaga kilang minyak.
Pemimpin Kepala Staf Gabungan AS Mark Milley mengatakan, pasukan AS yang tetap berada di Suriah di kisaran 500 prajurit.