Trump Sebut Jenderal Iran Soleimani Otak di Balik Aksi Protes di Kedubes AS

Nathania Riris Michico
Presiden AS Donald Trump. (FOTO: Kevin Lamarque/Reuters)

Serangan puluhan roket itu menewaskan seorang kontraktor sipil AS dan melukai beberapa tentara AS. AS sendiri sudah membalas dengan serangan udara di Irak dan Suriah yang menewaskan 25 misili Kata'ib Hizbullah.

Kematian 25 milisi itulah yang memicu serangan kelompok milisi Irak ke Kedutaan Besar AS di Baghdad yang memaksa para staf diplomatik dievakuasi.

Trump mengatakan Soleimani ingin protes di Kedutaan AS itu menjadi lebih keras.

"Itu adalah plot yang sangat terorganisir. Dan Anda tahu siapa yang mengaturnya. Pria itu sekarang tidak ada lagi. Oke? Dan dia memiliki lebih banyak hal dari kedutaan itu di dalam pikirannya," katanya.

Ditanya soal pernyataan Trump terkait rencana Soleimani meledakkan Kedubes AS di Baghdad, seorang pejabat senior pertahanan AS yang berbicara dengan syarat anonim mencatat bahwa Soleimani yang mengatur protes di kedutaan. Pejabat itu membenarkan bahwa memang ada rencana peledakan kedutaan.

Pejabat itu menolak untuk memberikan rincian tentang informasi intelijen AS.

Kementerian Luar Negeri Iran menyatakan, serangan 15 rudal terhadap dua pangkalan Irak yang menampung pasukan AS adalah tanggapan Iran atas pembunuhan Soleimani. Garda Revolusi Islam, induk dari Pasukan Quds, mengeluarkan ancaman baru ke AS pada Kamis kemarin.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Internasional
22 menit lalu

Nah, Pengacara Militer Israel Kumpulkan Bukti Kejahatan Perang di Gaza

Internasional
2 jam lalu

Rusia Sindir AS: Rudal Burevestnik dan Poseidon Bukan Uji Coba Nuklir, Pemahaman Dangkal!

Internasional
3 jam lalu

Trump Bakal Berikan Bansos Rp33 Juta ke Setiap Warga AS, Bisa untuk Meringankan Pajak

Internasional
4 jam lalu

Senat Sepakati Anggaran, Shut Down Pemerintah AS Berakhir!

Internasional
5 jam lalu

5 Program Unggulan Zohran Mamdani, Wali Kota Muslim Pertama New York

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal