Trump Sebut Rusia Akan Kirim Nuklir ke Iran, Begini Jawaban Tegas Moskow

Anton Suhartono
Dmitry Medvedev menegaskan Rusia tetap berpegang pada Perjanjian Non-Proliferasi Nuklir sehingga tak akan mengirim nuklir kepada Iran (Foto: AP)

MOSKOW, iNews.id - Rusia tidak punya rencana membantu Iran dengan senjata nuklir terkait konflik dengan Israel. Iran dan Israel menyepakati gencatan senjata pada 24 Juni yang diusulkan Amerika Serikat (AS). Meski demikian gencatan senjata tersebut diyakini masih ringkih.

Wakil Kepala Dewan Keamanan Nasional Rusia yang juga mantan Presiden Rusia Dmitry Medvedev menegaskan negaranya tetap berpegang pada Perjanjian Non-Proliferasi Nuklir (NPT). 

Meski demikian Medvedev juga mengecam serangan AS terhadap fasilitas nuklir Iran, bahkan menyebutnya sebagai kegagalan.

"Saya mengutuk serangan AS terhadap Iran, (serangan) itu gagal mencapai tujuannya," kata Medvedev, di media sosial X.

Dia menegaskan Iran dan Rusia ikut meneken NPT, berbeda dengan Israel yang tidak melakukannya.

Medvedev juga memperingatkan semua pihak yang berupaya menggunakan retorika senjata nuklir. Rusia, kata dia, sudah berpengalaman diawasi program nuklirnya. 

"Kita jelas tidak boleh berdebat tentang siapa yang memiliki lebih banyak senjata nuklir," ujarnya, seperti dilaporkan kembali Anadolu.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
16 jam lalu

Wapres AS JD Vance Bertengkar dengan Menlu Rubio gara-gara Ukraina?

Internasional
17 jam lalu

Kapan Perang Rusia-Ukraina Berakhir? Ini Jawaban Trump

Internasional
20 jam lalu

Trump kepada Ukraina: Serahkan Wilayah ke Rusia atau Lanjut Perang?

Internasional
22 jam lalu

Trump: Ukraina Harus Serahkan Wilayah ke Rusia untuk Capai Perdamaian

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal