"Kita memberi mereka miliaran dolar, itu konyol. Kita memberikan hibah, yang mungkin tidak akan kita berikan lagi kepada Harvard," kata Trump.
Belum cukup Trump kembali menuduh kampus di Cambridge, Massachusetts, tersebut menyebarkan sentimen antisemit dengan maraknya demonstrasi pro-Palestina.
Menteri Keamanan Dalam Negeri (DHS) AS Kristi Noem pada Kamis lalu mengumumkan departemennya melarang Harvard menerima mahasiswa asing untuk tahun akademik 2025-2026. Selain itu semua mahasiswa asing yang saat ini sedang menimba ilmu di universitas harus pindah ke institusi lain atau status visanya bermasalah.