Trump Tunda Blokir TikTok di AS sampai 16 Desember

Anton Suhartono
Amerika Serikat menunda pemblokiran TikTok selama 90 hari atau sampai 16 Desember 2025 (Foto: AP)

"Mereka tertarik dengan karakteristik China dari aplikasi tersebut, yang mereka anggap sebagai soft power. Kami tidak peduli dengan karakteristik China. Kami peduli dengan keamanan nasional," ujar Bessent.

Ini merupakan kedua kali AS dan China menyatakan bahwa mereka hampir mencapai kesepakatan TikTok. Pengumuman sebelumnya disampaikan pada Maret namun tidak membuahkan hasil.

Kesepakatan apa pun antara kedua negara harus melalui persetujuan Kongres yang dikuasai Partai Republik. Pada 2024 Kongres mengesahkan undang-undang yang mewajibkan divestasi TikTok karena kekhawatiran bahwa data pengguna di AS bisa diakses oleh pemerintah China. Ini menimbulkan kekhawatiran China bisa memata-matai warga AS atau melakukan operasi pengaruh melalui aplikasi tersebut.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
2 jam lalu

Kapal Induk AS USS Gerald Ford Masuki Laut Karibia, Venezuela Siaga Tinggi

Internasional
2 jam lalu

Konflik dengan Amerika, Kolombia Borong 17 Jet Tempur Gripen Swedia Senilai Rp71 Triliun

Internasional
2 jam lalu

Trump Sebut Iran Takut dan Minta Negosiasi setelah Fasilitas Nuklirnya Diserang

Internasional
3 jam lalu

Ketika Trump Alihkan Pembicaraan soal Jet Tempur F-35 untuk Saudi, Pamer Serangan ke Iran

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal