Menurut laporan polisi, Poddar akan mengirim foto itu ke seorang teman melalui Snapchat.
Pilot pun akhirnya dipaksa untuk kembali ke landasan sehingga petugas keamanan dapat membawa Poddar untuk diperiksa polisi.
Para pejabat bandara mengonfirmasi penahan itu. Mereka mengatakan menahan Poddar, yang berusia 20-an, karena aktivitas mengganggu saat penerbangan.
"Penumpang ditemukan menggunakan bahasa yang disimpulkan sebagai ancaman keamanan," demikian pernyataan Jet Airways, seperti dilaporkan BBC, Selasa (27/11/2018).
Ayah Poddar sendiri mengaku putranya terlibat dalam lelucon.
Akibat perbuatan Poddar, penerbangan dengan lebih dari seratus penumpang itu harus ditunda sekitar satu setengah jam.