Turki Ancam Tutup Kedubes di UEA, Media Saudi Sebut Erdogan 'Munafik'

Ahmad Islamy Jamil
Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan. (Foto: AFP)

ANKARA, iNews.id – Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, mengaku pemerintahannya sedang mempertimbangkan untuk menutup kedutaan besar di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA). Dia juga berencana menangguhkan hubungan diplomatik dengan UEA atas kesepakatan negara itu menormalisasi hubungan dengan Israel.

“Kebijakan terhadap Palestina bukanlah langkah yang bisa ditunda. Sekarang, Palestina menutup atau menarik kedutaannya (dari UEA). Hal yang sama berlaku untuk kita (Turki) sekarang,” ujar Erdogan, Jumat (14/8/2020).

Dia pun mengatakan telah memberikan perintah kepada menteri luar negerinya untuk menutup kantor Kedubes Turki di Abu Dhabi. “Saya mengatakan kepadanya (menlu Turki) bahwa kita juga dapat mengambil langkah ke arah penangguhan hubungan diplomatik dengan pimpinan Abu Dhabi atau menarik kembali duta besar kami,” katanya.

Saudi Gazette, media ternama asal Arab Saudi, menilai pernyataan Erdogan itu terdengar munafik. Pasalnya, Turki adalah negara mayoritas Muslim pertama yang meresmikan hubungan diplomatik dengan Israel sejak 1949.

Sementara, Uni Emirat Arab menjadi negara Arab ketiga yang menjalin hubungan penuh dengan Israel, setelah Mesir melakukannya pada 1979 dan Yordania pada 1994.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Internasional
6 jam lalu

Pengunjung Masjidil Haram dan Masjid Nabawi Tembus 68 Juta Orang dalam Sebulan

Internasional
8 jam lalu

Heboh, Jemaah Pria Loncat dari Lantai Atas Masjidil Haram

Internasional
1 hari lalu

Netanyahu Bakal Bubarkan Parlemen Israel, Gelar Pemilu Dini?

Seleb
2 hari lalu

Kabar Duka, Sutradara Palestina Mohammad Bakri Meninggal Dunia

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal