UEA Normalisasi Hubungan dengan Israel, Iran: Kebodohan yang Sulit Dimaafkan Sejarah

Ahmad Islamy Jamil
Arif Budiwinarto
Iran dan Turki kecam langkah Uni Emirat Arab (UEA) normalisasi hubungan dengan Israel (foto: ist)

Sementara itu, pemimpin UEA Syekh Muhammad bin Zayed al-Nahyan mengumumkan bahwa mereka telah menyetujui normalisasi penuh hubungan antara Israel dan Uni Emirat Arab.

Dikatakan pula bahwa Israel akan “menangguhkan deklarasi kedaulatan” atas wilayah Tepi Barat Palestina yang diduduki—sebuah gagasan yang diusulkan dalam rencana kontroversial Trump sebelumnya untuk menyelesaikan konflik kedua negara.

Syekh Muhammad dengan cepat mengklaim dalam tweet-nya bahwa kesepakatan yang dicapai dengan Trump dan Netanyahu antara lain bertujuan untuk menghentikan pencaplokan Israel lebih lanjut atas wilayah Palestina.

Akan tetapi, Netanyahu mengatakan tak lama kemudian dalam pidato di televisi Israel bahwa dia hanya setuju untuk menunda, bukan membatalkan pencaplokan terhadap Tepi Barat. Dia memastikan, rencana aneksasi itu tetap akan berlangsung. Dia juga menegaskan tidak akan pernah menyerahkan “hak atas tanah Israel” kepada Palestina.

Editor : Arif Budiwinarto
Artikel Terkait
Internasional
4 jam lalu

Netanyahu Kaitkan Penembakan saat Perayaan Hari Yahudi di Australia dengan Pengakuan Negara Palestina

Internasional
7 jam lalu

Warga Israel Tewas dalam Penembakan saat Perayaan Hari Raya Yahudi di Sydney

Internasional
1 hari lalu

85.000 Tentara Israel Jalani Perawatan Kejiwaan sejak Perang Gaza

Internasional
2 hari lalu

PBB Sahkan Resolusi soal Gaza, Ini Komentar Palestina

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal