KIEV, iNews.id - Presiden Ukraina Petro Poroshenko menandatangani undang-undang untuk mengakhiri Perjanjian tentang Persahabatan, Kerja Sama, dan Kemitraan antara Ukraina dan Rusia. Hal itu diumumkan dinas pers kepresidenan Ukraina.
Perjanjian itu, yang berlangsung selama sekitar 20 tahun, akan dihentikan per 1 April 2019 di tengah meningkatnya ketegangan antara kedua negara.
Pemimpin Ukraina menyatakan bahwa tidak diperpanjangnya kesepakatan itu merupakan bagian dari strategi reorientasi Ukraina terhadap Eropa, seperti dilaporkan Xinhua, Selasa (11/12/2018).
RUU itu disetujui oleh parlemen Ukraina pada Kamis (6/11/2018) dan didukung oleh 277 suara, jauh dari suara minimum yang diperlukan yaitu 226.
Pada September, Poroshenko menandatangani surat keputusan untuk menegakkan keputusan Dewan Keamanan dan Pertahanan Nasional untuk mengakhiri perjanjian persahabatan dengan Rusia.