Ukraina terus melobi negara-negara sekutu untuk mendapatkan jet tempur multiperan tersebut.
Pada 2023, negara-negara Barat mengumumkan koalisi internasional untuk membantu Ukraina mendapatkan F-16 dengan terlebih dulu melatih pilotnya. Inisiatif itu mengumpulkan lebih dari 40 jet tempur F-16 untuk Ukraina. Denmark menjanjikan 19 unit, sementara Belanda akan mengirim 24 unit.
Namun para pejabat Ukraina mengakui militernya mungkin menghadapi kesulitan infrastruktur dalam pemeliharaan jet tempur tersebut. Beberapa pejabat senior Ukraina bahkan mengatakan pesawat tersebut mungkin sudah tidak sesuai lagi untuk melawan Rusia yang sudah mempersiapkan berbagai cara untuk menjatuhkannya.