STOCKHOLM, iNews.id – Tujuh negara Uni Eropa mendapat sorotan lantaran naiknya tingkat kematian akibat virus corona (Covid-19) di kalangan penduduk mereka akhir-akhir ini. Sementara, tren mengkhawatirkan juga terjadi di beberapa negara lainnya.
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Eropa (ECDC) pada Kamis (24/9/2020) ini memperingatkan, ketujuh negara tersebut tidak sekadar memiliki tingkat kematian pasien Covid-19 yang tinggi belakangan ini. Tetapi juga mengalami peningkatan pada proporsi kasus rawat inap dan sakit yang parah di kalangan di kalangan lansia.
AFP melansir, ketujuh negara yang dimaksud adalah Spanyol, Rumania, Bulgaria, Kroasia, Hongaria, Republik Ceko, dan Malta.
Di luar itu, kata ECDC, sejumlah negara lain menunjukkan adanya peningkatan infeksi Covid-19, terutama di kalangan penduduk dengan usia yang lebih muda—yang kurang berisiko mengalami gejala parah. Menurut lembaga itu, ada 13 negara di Eropa yang berada dalam situasi ini, termasuk Prancis dan Inggris.
Akan tetapi, karena perkembangan dalam beberapa hari terakhir, sebagian besar negara tersebut kini tampaknya memenuhi kriteria untuk dikategorikan sebagai negara dengan kecenderungan penularan Covid-19 yang tinggi. Ini disebabkan adanya peningkatan infeksi di antara kelompok warga berusia lebih tua.