UNICEF: Jutaan Anak Terkena Dampak Krisis di Venezuela

Nathania Riris Michico
PBB memperkirakan, sepertiga dari 10 juta jumlah anak di Venezuela membutuhkan bantuan kemanusiaan, akibat kekurangan gizi dasar, layanan kesehatan dan pendidikan. (FOTO: AP)

"Angka kematian balita naik dari 14 per 1.000 kelahiran bayi pada 2010 hingga 2011 menjadi 31 kematian per 1.000 kelahiran hidup pada tahun 2017," kata Boulierac.

Dia menyebut, dicurigai terdapat 190 kasus difteri dan 558 campak tercatat sejak awal tahun ini.

Menurut UNICEF, sistem kesehatan Venezuela runtuh. Dikatakan, banyak dokter dan juru rawat meninggalkan negara itu karena situasi memburuk. Selain itu, persediaan obat hanya dalam jangka pendek dan kapasitas pusat medis juga minim.

UNICEF menggarisbawahi bahwa kondisinya sangat buruk dan rumah sakit sangat tidak lengkap, sehingga perempuan dalam persalinan harus membawa sendiri persediaan kebidanan ketika mereka masuk ke rumah sakit untuk melahirkan.

Bantuan kemanusiaan untuk anak-anak di Venezuela meningkat. Sejak awal tahun, lanjut UNICEF, badan itu mengirim 55 ton pasokan kesehatan, dan menyediakan akses ke air minum yang aman dan layanan penting lainnya untuk ratusan ribu orang.

Sementara bantuan sangat dibutuhkan, badan itu menekankan operasi kemanusiaannya nyaris tidak menyentuh permukaan. Dikatakan, jutaan anak perlu diimunisasi, pergi ke sekolah, minum air bersih, dan merasa terlindungi meskipun saat ini tidak cukup dana tersedia untuk membantu mereka.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Internasional
8 hari lalu

Trump Sebut Jabatan Presiden Venezuela Maduro hanya Menghitung Hari, kok Bisa?

Internasional
10 hari lalu

Isi Surat Rahasia Presiden Venezuela Maduro ke Putin dan Xi Jinping Minta Bantuan Hadapi Amerika

Internasional
11 hari lalu

Siap-Siap Diserang AS, Venezuela Minta Bantuan Senjata ke Rusia, China dan Iran

Internasional
11 hari lalu

Beda Omongan, Trump Bantah Akan Serang Venezuela

Internasional
11 hari lalu

Meksiko Kecam Aksi Main Hakim Sendiri AS di Karibia, Singgung Hukum Internasional

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal