Usai China dan Rusia, Jerman Juga Kecam AS Bekukan Dana WHO

Antara
Ahmad Islamy Jamil
Menteri Luar Negeri Jerman, Heiko Maas. (Foto: AFP)

BERLIN, iNews.id – Pembekuan dana bantuan dari AS untuk Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memancing kontroversi. Menteri Luar Negeri Jerman, Heiko Maas, melontarkan kritik pedas kepada Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, atas keputusan tersebut.

“Menyalahkan (pihak lain) tidak akan membantu (menyelesaikan wabah ini). Virus itu tidak mengenal batasan. Kita harus bersatu melawan Covid-19,” cuit Maas di akun Twitter miliknya, dikutip Xinhua, Rabu (15/4/2020).

“Salah satu investasi terbaik adalah, bahwa PBB, khususnya WHO yang kekurangan dana, diperkuat misalnya dalam pengembangan dan distribusi tes dan vaksin,” ucapnya.

Presiden AS Donald Trump pada Selasa (14/4/2020) waktu Washington DC, menyatakan telah memerintahkan pembekuan dana bantuan bagi WHO. Dia menuding WHO telah gagal berbagi informasi tentang pandemi Covid-19 sejak wabah itu menyebar pertama kali akhir tahun lalu.

China pun menyampaikan keprihatinan mendalam atas keputusan Trump itu dan meminta AS untuk memenuhi tanggung jawabnya. “Keputusan AS ini akan melemahkan kemampuan WHO dan merusak kerja sama internasional,” kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China, Zhao Lijian, pada konferensi di Beijing, Rabu (15/4/2020), seperti dilansir Bloomberg.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Internasional
6 jam lalu

Nah, Pengacara Militer Israel Kumpulkan Bukti Kejahatan Perang di Gaza

Internasional
7 jam lalu

Rusia Sindir AS: Rudal Burevestnik dan Poseidon Bukan Uji Coba Nuklir, Pemahaman Dangkal!

Internasional
8 jam lalu

Trump Bakal Berikan Bansos Rp33 Juta ke Setiap Warga AS, Bisa untuk Meringankan Pajak

Internasional
10 jam lalu

Senat Sepakati Anggaran, Shut Down Pemerintah AS Berakhir!

Internasional
10 jam lalu

5 Program Unggulan Zohran Mamdani, Wali Kota Muslim Pertama New York

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal