Sementara itu, Ain Husniza juga mendesak permintaan maaf dari orang-orang yang mengomentari tubuhnya dengan pernyataan cabul di posting-an video soal candaan pemerkosaan tersebut. Salah satu orang yang berkomentar diyakini guru yang melontarkan lelucon soal pemerkosaan. Video yang diposting di Twitter pada Selasa lalu itu sudah ditonton lebih dari 205.000 kali.
Dalam komentar itu, mereka menyoroti cara berpakaian Ain Husniza yang tak menutup aurat.
Sementara itu Ain Husniza menyesalkan para pria bebas menyampaikan komentar tidak senonoh, yakni korban pemerkosaan bisa disalahkan karena cara berpakaian mereka.