Virus Corona Renggut 2.000 Nyawa di AS, Trump Rencanakan Lockdown Greater New York

Anton Suhartono
Donald Trump (Foto: AFP)

“Ada kemungkinan bahwa suatu hari nanti kita akan melakukan karantina jangka pendek di New York selama 2 pekan, juga di New Jersey, beberapa bagia di Connecticut,” kata Trump, dikutip dari AFP, Minggu (29/3/2020).

Dia menambahkan, karantina bisa saja diperluas di Florida, tujuan wisata favorit musim dingin.

Namun Gubernur New York Andrew Cuomo menolak gagasan karantina. Cuamo mengatakan, Trump belum mendiskusikan rencana itu kepadanya.

"Jika Anda mengatakan secara geografis kami membatasi orang, itu sama saja dengan lockdown. Kemudian kami akan menjadi seperti Wuhan, China, dan itu tidak masuk akal," kata Cuomo.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
14 jam lalu

Nah! Warga Nigeria Sebut Serangan AS Salah Sasaran, bukan Ngebom Lokasi ISIS

Internasional
20 jam lalu

Badai Salju Parah Terjang Amerika, 1.700 Penerbangan Dibatalkan

Internasional
21 jam lalu

Jadi Negara Pertama Akui Kemerdekaan Somaliland, Israel Bawa-Bawa Trump

Internasional
22 jam lalu

Amerika Kembali Tarik Produk Udang Beku Indonesia karena Potensi Paparan Radioaktif Cesium-137

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal