Vladimir Putin Telepon PM Israel Bennett, Minta Maaf soal Adolf Hitler Berdarah Yahudi

Anton Suhartono
Sergei Lavrov menyebut Adolf Hitler keturunan Yahudi yang memicu kemarahan Israel (Foto: Reuters)

Bukan hanya itu Lavrov menuduh Amerika Serikat dan Kanada melatih tentara neo-Nazi yang sekarang berada di jajaran tentara Ukraina. Tentara yang dimaksud adalah anggota Batalion Azov yang bertahan di pabrik baja Azovstal di Kota Mariupol, Ukraina. 

Sehari kemudian Menlu Israel Yair Lapid mengkritik pernyataan Lavrov. 

“(Komentar Lavrov) tidak termaafkan, keterlaluan, dan merupakan kesalahan sejarah,” ujar Lapid.

Dia lalu mendesak Rusia untuk meminta maaf.

“Mengatakan Hitler adalah seorang Yahudi sama dengan mengatakan bahwa orang-orang Yahudi melakukan bunuh diri. Nazi menganiaya orang-orang Yahudi, hanya Nazi yang menjadi Nazi, hanya Nazi yang melakukan pemusnahan sistematis terhadap orang-orang Yahudi,” tuturnya.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
9 jam lalu

PBB Sahkan Resolusi soal Gaza, Ini Komentar Palestina

Internasional
10 jam lalu

Badan PBB UNRWA Puji Resolusi PBB untuk Gaza: Bukti Tuduhan Israel Salah!

Internasional
10 jam lalu

PBB Sahkan Resolusi Perintahkan Israel Izinkan Masuk Bantuan Tanpa Batas ke Gaza

Internasional
12 jam lalu

13 Gedung di Gaza Ambruk akibat Terjangan Badai Byron, Timpa Puluhan Orang

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal