Sementara itu militer Kamboja memberikan perlawanan untuk melindungi warga sipil serta menjaga wilayah kedaulatan.
Angkatan Udara Kerajaan Thailand sebelumnya menyerang target militer dan sipil menggunakan beberapa jet tempur F-16, di samping artileri.
Menurut laporan Khmer Times, serangan itu mengenai sekolah, rumah sakit, bahkan pagoda Buddha.
Militer Thailand sebelumnya membantah serangan diarahkan ke target sipil. Serangan udara menggunakan jet tempur F-16 dilakukan dengan presisi, menargetkan pangkalan-pangkalan militer, terutama yang menjadi basis untuk menyerang wilayah Thailand.