Lee mengimbau masyarakat untuk tidak menanggapi penipuan, berita palsu, atau iklan serupa yang menampilkan fotonya. Selain itu dia juga mengajak warga melaporkannya melalui nomor WhatsApp Bot ScamShield.
Mereka yang telanjur tertipu dianjurkan untuk melapor ke polisi.
Ini bukan pertama kali nama dan foto Lee dicatut. Pada Oktober 2022, pelaku mengirim email palsu atas namanya kepada individu, termasuk pejabat. Dalam satu kasus, pelaku mengirim email yang sekilas dari Kantor Perdana Menteri. Isinya ucapan terima kasih kepada penerima email atas kontribusi mereka terhadap Singapura.