Waduh! Pembunuh dan Pemutilasi 42 Perempuan Kabur dari Penjara Markas Polisi

Anton Suhartono
Kepolisian Kenya menggelar perburuan besar-besaran terhadap Collins Jumaisi, tahanan kasus pembunuhan dan mutilasi 42 perempuan yang kabur dari sel polisi (Foto: AP)

"Saat membuka pintu sel, mereka menemukan 13 tahanan telah melarikan diri dengan memotong kawat kasa di tempat jemuran," kata Onyango, merujuk pada area terbuka di sel markas kepolisian.

Dia menambahkan, sebagian besar tahanan yang kabur adalah warga Eritrea yang ditangkap karena kasus imigran ilegal.

Kantor polisi tersebut terletak di Distrik Gigiri, Nairobi, kawasan elite. Di daerah itu terdapat kantor perwakilan PBB dan sejumlah kedutaan besar.

Jumaisi diseret ke pengadilan Nairobi pada Jumat pekan lalu untuk mendengarkan dakwaan. Dia mengaku telah membunuh dan memutilasi 42 perempuan. Hakim lalu memerintahka penahanan selama 30 hari lagi untuk memudahkan polisi menyelesaikan penyelidikan.

Polisi menemukan 10 mayat perempuan dalam kantong plastik di tempat pembuangan sampah. Penemuan mengerikan itu mengejutkan publik Kenya. Sebelumya publik negara itu juga terguncang dengan kasus sekte sesat gereja di hutan Shakahola. Lebih dari 400 mayat ditemukan di kuburan massal di hutan. Mereka adalah pengikut sekte yang meyakini ajaran imam bahwa meninggal dalam kondisi puasa atau lapar bisa masuk surga dan bertemu tuhan. Sebagian besar korban adalah anak-anak.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Buletin
10 hari lalu

Keji! Ini Motif Pembunuhan dan Mutilasi Istri Pegawai Pajak Manokwari

Internasional
27 hari lalu

Pesawat Cessna Bawa Turis Asing Jatuh dan Terbakar di Kenya, 12 Orang Tewas

Buletin
2 bulan lalu

Polisi Gelar Rekonstruksi Kasus Mutilasi di Surabaya, Tersangka Peragakan 37 Adegan

Nasional
3 bulan lalu

Tampang Alvi Maulana Pelaku Mutilasi di Mojokerto, Mengaku Sangat Menyesal

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal