Waduh, Rusia Serang Ukraina Diduga Pakai Peralatan Militer dari Prancis

Anton Suhartono
Prancis dituduh melanggar pemberlakuan sanksi terhadap Rusia dengan mengirim senjata pascaembargo pada 2014 (Foto: Reuters)

PARIS, iNews.id - Prancis dituduh melanggar sanksi Eropa yakni dengan mengekspor peralatan militer ke Rusia sejak 2015. Perangkat militer itu kemungkinan digunakan Rusia dalam menyerang Ukraina.

Presiden Emmanuel Macron membantah tuduhan menyetujui ekspor peralatan militer senilai 152 juta euro atau sekitar Rp2,4 triliun ke Rusia setelah 2014, sebagaimana disebutkan media investigasi, Disclose.

“Prancis mematuhi hukum internasional, sesuai dengan komitmennya,” kata Macron, dikutip dari Anadolu, Rabu (16/3/2022).

Dia menjelaskan, Prancis memang memiliki kerja sama pengadaan perangkat militer untuk Rusia, namun kontraknya diteken pada masa pemerintahan pendahulunya, Presiden Francois Hollande. Beberapa kontrak itu kemudian ditangguhkan karena tidak sesuai dengan hukum internasional serta pencaplokan Semenanjung Krimea oleh Rusia pada 2014.

Peralatan militer yang sempat dikirim ke Rusia tak banyak dan setelah itu kontrak dibatalkan, bahkan sebelum adanya embargo.

Kabar soal ekspor senjata Prancis ke Rusia menjadi perhatian setelah diberitakan Disclose pada Senin lalu. Disclose membocorkan dokumen yang didapat dari parlemen Prancis mengenai ekspor senjata. Di situ terungkap Prancis telah mengeluarkan 76 lisensi ekspor untuk peratalan perang ke Rusia sejak 2015. 

Disebutkan, ekspor berlangsung dari pemerintah Hollande hingga Macron, bahkan setelah Uni Eropa memberlakukan embargo senjata pada 2014.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
20 menit lalu

AS Bakal Uji Coba Nuklir, Rusia Ingatkan Trump Tak Salah Artikan Rudal Burevestnik

Internasional
3 jam lalu

Pakar: Sistem Pertahanan Golden Dome AS Tak Bisa Cegat Rudal Burevestnik Rusia

Internasional
16 jam lalu

Rusia: Uji Coba Rudal Burevestnik Tak Sama dengan Jajal Senjata Nuklir

Internasional
16 jam lalu

Politisi Partai Demokrat Ingatkan Trump, Uji Coba Nuklir Bahayakan AS dan Dunia

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal