Wakil Presiden Iran Javad Zarif Mundur, Ini Alasannya...

Ahmad Islamy Jamil
Mantan Menteri Luar Negeri Iran, Javad Zarif. (Foto: Dok. 2018)

Pezeshkian pada Minggu kemarin mempresentasikan kabinetnya, yang di dalamnya termasuk seorang perempuan, ke Parlemen Iran untuk disetujui. Daftar yang diusulkan itu mendapat kritik dari beberapa kalangan di kubu reformis Iran, termasuk kritik atas dimasukkannya sejumlah tokoh konservatif dari pemerintah almarhum Presiden Ebrahim Raisi.

Zarif mengatakan, dia juga menghadapi tekanan pascapengangkatannya sebagai wakil presiden karena anak-anaknya memegang kewarganegaraan AS.

Undang-undang Iran yang diberlakukan pada Oktober 2022 melarang orang-orang yang memiliki kewarganegaraan ganda memperoleh pekerjaan atau menduduki jabatan yang sensitif di pemerintahan. Aturan itu juga berlaku bagi mereka yang memiliki anak-anak atau pasangan dengan kewarganegaraan ganda.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Internasional
5 hari lalu

Trump Yakin Iran Tak Punya Kemampuan Nuklir Lagi

Internasional
5 hari lalu

Tantang Trump, Iran Akan Bangun Fasilitas Nuklir Lebih Besar

Internasional
5 hari lalu

Tak Takut, Iran Akan Bangun Lagi Fasilitas Nuklir yang Dihancurkan AS dan Israel

Internasional
7 hari lalu

Dongkolnya Iran atas Rencana AS Uji Coba Nuklir, Singgung Serangan 22 Juni

Internasional
16 hari lalu

Komentar Menohok Khamenei kepada Trump: Iran Tak Bisa Dipaksa dan Diintimidasi!

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal