Warga Israel Kembali Demo Tuntut PM Netanyahu Mundur di tengah Pemberlakuan Lockdown

Arif Budiwinarto
Warga Israel kembali menggelar demo menuntut PM Benjamin Netanyahu mundur dari jabatannya. Demo digelar di tengah pemberlakukan lockdown. (foto: AFP)

"Mundur, mundur," teriakan pengunjuk rasa sambil membentangkan foto dan spanduk, dikutip dari AFP, Minggu (11/10/2020).

Para demonstran mayoritas menaati aturan physical distancing serta memakai masker sebagai upaya mencegah penularan Covid-19. Demo terbaru terbilang lebih tertib daripada aksi sebelumnya di Tel Aviv yang berujung bentrok dengan polisi.

Israel menghadapi lonjakan kasus infeksi Covid-19 sejak awal September lalu. Sejauh ini, terdapat lebih dari 280.000 kasus Covid-19 di negara Yahudi itu serta lebih dari 1.900 kasus kematian.

Dengan populasi 9 juta orang, Israel kini menjadi negara dengan tingkat infeksi Covid-19 mingguan tertinggi di dunia per kapita.

Kemarahan publik semakin menjadi setelah istri Netanyahu diketahui mengundang seorang penata rambut ke kediaman perdana menteri saat pemberlakukan lockdown, tindakan yang dianggap melanggar kebijakan.

Sebab, dalam UU penguncian wilayah hanya beberapa jenis pekerjaan tertentu yang diperbolehkan tempat aktifitas mereka.

Editor : Arif Budiwinarto
Artikel Terkait
Internasional
7 jam lalu

Profil Presiden Somaliland Abdirahman yang Teken Deklarasi Negara Merdeka Bersama Netanyahu

Internasional
8 jam lalu

Uni Afrika Kecam Pengakuan Negara Somaliland oleh Israel

Internasional
12 jam lalu

Mengenal Somaliland, Wilayah Somalia yang Diakui Israel sebagai Negara Merdeka

Internasional
12 jam lalu

Jadi Negara Pertama Akui Kemerdekaan Somaliland, Israel Bawa-Bawa Trump

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal