Sementara itu, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 (GTPPC) Kota Depok, Dadang Wihana mengatakan Pemkot telah menyiapkan personel, tempat, dan juga sasaran vaksinasi. Namun untuk waktu pelaksanaan dan lokasi akan ditentukan dari pusat.
“Tenaga kesehatan sudah kami bentuk mulai dari tenaga yang akan akan melakukan vaksinasi di setiap puskesmas yang dilakukan pengawasan dibawa Dinas Kesehatan Kota Depok,” katanya.
Dadang menuturkan jumlah personel yang disiagakan sebanyak 38 orang yang tersebar di 38 puskesmas di Depok. Pemkot Depok akan melibatkan relawan kontak tracing dalam proses vaksinasi.
“Jika nanti kurang maka akan kita tambah di tempat yang bisa diakses publik dan cadangan relawan lebih banyak dalam kontak tracing,” ujarnya.
Berikut daftar masyarakat prioritas vaksin covid-19 di Kota Depok:
1. Tenaga fasilitas pelayanan kesehatan (pemerintah dan swasta): 11.453 orang
2. Polri: 8.838 orang
3. TNI: 1.356 orang
4. Hakim, jaksa, dan petugas rutan: 286 orang
5. DPRD: 50 orang
6. Pegawai kecamatan/kelurahan: 1.789 orang
7. Pegawai Pemkot (pelayanan masyarakat, satgas, dan surveilans): 9.951 orang
8. Pengurus RT/RW/Toga/Tomas: 102.264 orang
9. Masyarakat pralansia tanpa kormobid di RW PSKS COVID-19: 161.861 orang.