"Sebagai warga negara Indonesia, mereka harus kami temui. Tapi memang setelah pertimbangan tim, karena faktor situasi lapangan, ditakutkan ada provokator dan lain sebagainya, maka tidak memungkinkan untuk menemui di sana," kata Anggota Baleg DPR RI, Habiburokman di dekat pos pengamanan DPR RI, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (22/8/2024).
Meski batal menemui aksi massa, legislator Gerindra itu memastikan DPR bakal menerima secara terbuka perwakilan massa untuk beraudiensi.
"Hari ini kami membuka audiensi. Sebetulnya sih HP kami, IG kami, Twitter, medsos juga terbuka untuk menampung aspirasi dari masyarakat," ujarnya.