JAKARTA, iNews.id - Kalangan DPRD DKI Jakarta geram dengan sejumlah Menteri Kabinet Kerja ramai-ramai mengkritik keputusan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Keputusan tersebut terkait penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) secara ketat dalam rangka menekan penyebaran virus corona (Covid-19).
Anggota Fraksi Partai Gerindra DPRD DKI Jakarta , S Andyka meminta agar Presiden Joko Widodo (Jokowi) menertibkan sejumlah menterinya. Menurutnya, Anies telah berkoordinasi dengan Jokowi terkait keputusan tersebut.
"Kalau para menteri tiba-tiba mengkritik Anies soal dampak ekonomi dari keputusan PSBB, itu sama saja tidak tertib terhadap pimpinannya yaitu Presiden," ujar Andyka di Jakarta, Jumat (11/9/2020).
Selain itu, dia juga menyarankan kepada para menteri yang keberatan dengan PSBB total agar tidak terlalu mencampuri urusan Pemprov DKI yang sedang berupaya menahan laju penyebaran Covid-19. Apalagi kasus Covid-19 di Jakarta semakin melonjak akibat euforia berlebihan masyarakat saat masa PSBB transisi.
"Presiden sudah sampaikan kepada menteri, dahulukan kesehatan. Jadi setelah itu baru kita bicara masalah ekonomi," ucapnya.
Sejumlah menteri bereaksi setelah Anies Baswedan mengumumkan penerapan PSBB secara ketat. Keputusan Anies dinilai memengaruhi kondisi ekonomi saat ini.
Anggota kabinet yanng bereaksi, yaitu Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang, Menteri Perdagangan Agus Suparmanto dan Wakil Menteri Luar Negeri Mahendra Siregar.