Anies Sebut Kerugian Kemacetan di Jabodetabek Rp100 Triliun per Tahun

Wildan Catra Mulia
Ilustrasi kemacetan di Jakarta (Foto: iNews)

“Lalu lintas juga sama, rute rute lalu lintas ini kita masih mengasumsikan kemudahan bagi pengguna kendaraan pribadi. Rute-rute lalu lintas kita tidak bisa leluasa mengatur jalan-jalan utama, itu tidak berada dikewenangan DKI. Dalam urusan transport ini, Presiden melihat pentingnya DKI menjadi leading party, pihak yang mengkoordinir,” tutur dia.

Anies mengungkapkan hingga saat ini tingkat keterjangkauan Bus Rapid Transit (BRT) di Jakarta baru 23 persen. Artinya masyarakat masih sangat minim untuk mendapatkan pelayanan transportasi umum dari tempat tinggalnya.

“Jadi kalau kita lihat nanti rencana induknya harus bisa mengcover lebih dari 90 persen wilayah. Dari situ kemudian kita bisa melakukan penambahan armada dan lain-lain,” ujar dia.

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu menargetkan, rancangan tata kelola transportasi akan diselesaikan segera selambat-lambatnya akhir Januari 2019.

“Minggu pertama, kedua Januari harusnya. Akhir Januari sudah selesai,” kata Anies.

Editor : Khoiril Tri Hatnanto
Artikel Terkait
Nasional
23 hari lalu

Cara Lapor Calo Antrian Pangan Bersubsidi Jakarta dan Pungli, Simak di Sini!

Nasional
26 hari lalu

Cara Daftar Antrean KJP Pasar Jaya November 2025 Lengkap Syaratnya

Nasional
27 hari lalu

Investasi di Jakarta Tembus Rp204 Triliun, Jadi Daya Tarik Ekonomi Nasional

Megapolitan
1 bulan lalu

Pemprov DKI Bongkar 5 Tower Rusunawa Marunda Mangkrak, Pembangunan Ulang Dimulai Awal 2026  

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal