Menurut Arifin, Pangdam Brawijaya yang juga Komandan Satgas Covid-19 Jatim mengaku akan mengikuti kebijakan pemerintah pusat itu dan siap untuk melaksanakannya.
"Kami tadi menemui Pangdam Brawijaya apakah memungkinkan dilakukan umrah di Surabaya. Pangdam menjawab siap. Direktur Angkutan Udara, Maria Kristi juga mendorong Juanda bisa untuk umrah. Makanya lagi berproses," ujarnya.
Seperti diketahui, Surat Edaran (SE) Satgas Covid-19 Nomor 2 Tahun 2022 mengatur tiga bandara yang menjadi pintu masuk (entry point) perjalanan internasional.
Ketiga bandara tersebut adalah Bandara Soekarno-Hatta Jakarta, Bandara Juanda Surabaya, dan Bandara Sam Ratulangi Manado.