Bea Cukai Jakarta Ungkap Pangsa Pasar Rokok Ilegal Asal China Berada di Sulawesi, Dikonsumsi Tenaga Kerja Asing

Jonathan Simanjuntak
Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Bea Cukai Jakarta, Rusman Hadi menyita jutaan rokok ilegal yang berasal dari China. (Foto MPI).

Rokok-rokok ilegal hasil sitaan ini, kata Rusman, ternyata bukanlah rokok berharga murah. Ia menyebut satu slop rokok berisi 10 bungkus ditaksir mencapai Rp2 juta.

Rusman berharap adanya penindakan intensif dari Bea Cukai ini bisa mengganti produk rokok ilegal dengan produk rokok dalam negeri. Sebab Rusman menilai banyak produk dalam negeri yang legal yang bisa memiliki kualitas yang sama dengan produk luar negeri.

"Penindakan ini dilakukan dengan harapan kita lakukan penegahan, kita bisa substitusi dari pabrik-pabrik yang ada di Indonesia. Kemudiaan satu penerimaan dari cukai pasti akan naik, kemudian tenaga kerja juga pasti akan meningkat," katanya.

Editor : Faieq Hidayat
Artikel Terkait
Nasional
15 jam lalu

Bea Keluar Batu Bara Diproyeksi Sumbang Rp24-25 Triliun per Tahun Mulai 2026

Nasional
22 jam lalu

11 Juta Batang Rokok Ilegal Disita Bea Cukai, Tiga WNA Diamankan

Internasional
1 hari lalu

Pria Ini Dipecat dari Pekerjaan gara-gara Sering Izin ke Toilet

Bisnis
10 hari lalu

Formas Buka Jalan Investasi China, KEK Batang Disiapkan Jadi Lokomotif Industri

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal