"Kami harus merobohkan beberapa bangunan milik warga sehingga butuh koordinasi. Lalu, saat ini sedang mengerjakan segmen Pondok Jaya dan Pasar Jagal Kemang Utara, tapi lajunya alat berat dihalangi oleh jembatan penghubung sehingga harus loading kembali pada posisi segmen berikutnya," tuturnya.
Dia menambahkan, persoalan itu membuat belum maksimalnya pemeliharaan kali Mampang. Ke depannya, kondisi yang belum sesuai itu pihaknya mencoba melakukan upaya pemeliharaan kali Mampang melalui naturalisasi dengan bekerja sama SDA untuk dibuatkan semacam bronjong atau pun dolken.
Sebelumnya, Anies Baswedan mengumumkan rampungnya proses pengerukan Kali Mampang, Jakarta Selatan. Alat berat diterjunkan dalam pengerukan tersebut.
"Pengerukan sudah 100 persen dengan target volume 733,5 m3 yang dikerjakan sejak 28 November 2021 s.d 22 Januari 2022," ujar Anies melalui Insatgram @Aniesbaswedan, Minggu (20/2/2022).