Dia menuturkan, akan mengangkat harkat martabat Betawi dalam bentuk kesenian dan ikon, salah satunya ondel-ondel yang akan dipasang di tempat wisata destinasi serta salah satu hotel berbintang. Miris, kata dia di satu sisi sebagian oknum menjadikan ondel-ondel sebagai alat mengamen.
"Dia hanya memanfaatkan ikon yang cukup dikenal, yang cukup familiar, yaitu ondel-ondel bagi masyarakat Jakarta," tuturnya.
Keberadaan pengamen ondel-ondel dinilai semakin masif karena dimobilisasi, dijadikan lahan bisnis oleh sejumlah oknum tertentu.
"Jadi itu digunakan untuk sarana ngamen dan kalau mau jujur lagi orang Betawi itu enggak pernah didik oleh orang tuanye untuk pake tradisi mengemis apelagi ngamen," katanya.